Jumat, 29 Juni 2018

Sering Merasakan Nyeri Di Ulu Hati, Wajib Waspadai Penyakit Ini

Sering Merasakan Nyeri Di Ulu Hati, Wajib Waspadai Penyakit Ini - Nyeri ulu hati yaitu permasalahan yang tentu sempat dihadapi oleh kebanyakan orang. Walau demikian bila Anda kerap alami nyeri di ulu hati baiknya butuh waspada, lantaran mungkin saja ini yaitu sinyal dari radang kandung empedu. 

Sering Merasakan Nyeri Di Ulu Hati, Wajib Waspadai Penyakit Ini

Nyeri perut di ulu hati tidak selamanya datang dari lambung atau maag, lantaran juga bisa datang dari sisi badan lainnya seperti pankreas, kandung empedu, lever, usus dua belas jari bahkan juga dapat terkait dengan serangan jantung. 

Data tunjukkan seputar 20 % pasien dengan yang dirasakan nyeri ulu hati atau nyeri perut dikarenakan oleh ada masalah pada kandung empedu baik disebabkan batu atau peradangan tersebut. Sesaat nyeri di ulu hati itu nyaris 80 % penderitanya berusia diatas 40 th. dan tak ada yang berusia dibawah 30 th.. 

Diagnosis semakin lebih akurat tentang pemicu sakit di ulu hati dapat dikerjakan dengan USG abdomen. Cara itu dapat tahu adakah peradangan baik akut ataupun kritis. Diluar itu, cara itu dapat juga mengidentifikasi ada batu pada kandung empedu. 

Rasa sakit di ulu hati disebabkan kandung empedu berlangsung lantaran ada peradangan pada kandung empedu, baik yang berjalan akut ataupun kritis. Tetapi nyeri itu dapat juga terkadi disebabkan ada batu pada kandung empedu. Bila dianalisa selanjutnya, batu itu terbagi dalam batu cholesterol serta batu pigmen. 

Sakit ulu hati yang nampak disebabkan ada permasalahan di kandung empedu berjalan sebagian waktu serta berulang (kolik bilier), serta umumnya nyeri ulu hati itu dapat menyebar ke punggung belakang. 

Disamping itu, peradangan pada kandung empedu (kholesistitis) yang berjalan dengan cara mendadak atau akut, dapat mudah sampai berat. Pada keadaan yang berat, infeksi mungkin tentang sisi badan lainnya terkecuali kandung empedu seperti pankreas. Bila infeksinya luas serta systemik jadi dapat membahayakan jiwa. 

Pasien dengan radang kandung empedu akut butuh dirawat dirumah sakit serta memperoleh antibiotik systemik. Bila keadaannya mudah serta batu empedu tak menyebabkan yang dirasakan sekalipun, umumnya tak perlu prosedur operasi. 

Penyembuhan batu kandung empedu yang tunggal serta kecil (diameter kurang dari 1, 5 cm) cukup hanya diet serta obat-obatan yang bekerja melarutkan batu cholesterol seperti ursodeoxycholic acid (UDCA). Obat itu umumnya diberi sepanjang 3 bln.. 

Namun bila kandung empedu yang punya masalah itu ada batu di dalamnya dengan ukuran besar jadi kandung empedu itu mesti diangkat (kolesistektomi). Sekarang ini beberapa besar tempat tinggal sakit telah mengaplikasikan tehnik laparoskopi, hingga komplikasi sesudah operasi bisa diminimalkan. 

Walau demikian, aksi operasi tidak selamanya dibutuhkan dalam mengatasi batu empedu, sepanjang therapy obat tetap bisa mengobatinya. 

Lalu, apapun yang turut menyumbang pada terjadinya batu empedu? 

  • Type kelamin 

Wanita 2 x lebih berisiko alami batu empedu daripada pria. Berlebihnya produksi estrogen disebabkan kehamilan, therapy sulih hormon, atau pemakaian pil KB bisa tingkatkan kandungan cholesterol dalam cairan empedu, hingga dengan gampang terjadi batu. 

  • Aspek keturunan 

Sakit batu empedu kerapkali adalah penyakit keturunan dalam keluarga. 

  • Berat tubuh 

Keunggulan berat tubuh bikin seorang tingkatkan resiko batu empedu. Karena kandungan garam dalam cairan empedu menyusut, sesaat cholesterol bertambah. Kegemukan adalah aspek resiko paling besar batu empedu pada wanita. 

  • Alur makan 

Alur makan tinggi lemak dan cholesterol, serta rendah serat meningkatkan resiko terjadinya batu empedu. 

  • Berat tubuh turun drastis 

Lakukan diet ketat atau puasa dalam periode panjang hingga berat tubuh turun mencolok, bikin lever keluarkan ekstra cholesterol ke cairan empedu. Mengakibatkan dapat berlangsung batu empedu. 

  • Aspek usia 

Orang berumur 60 th. ke atas lebih gampang terjadi batu empedu. Itu lantaran badan condong keluarkan semakin banyak cholesterol ke cairan empedu. 

  • Penggunaan obat antikolesterol 

Obat-obatan penurun cholesterol dapat juga tingkatkan jumlahnya cholesterol yang dilepaskan ke cairan empedu, yang selanjutnya dapat bikin terjadinya batu empedu. 

  • Diabetes 

Pengidap diabetes biasanya mempunyai kandungan asam lemak atau trigliserida yang tinggi, hingga resiko menanggung derita batu empedu makin besar. 

Makanan untuk Kurangi Resiko Empedu 

  • Batasi konsumsi kalsium 

Wajarnya orang dewasa memerlukan kalsium 1. 000 mg /hari. Bila terlalu berlebih, kalsium dapat mengendap serta pada akhirnya terjadi batu empedu. 

  • Batasi konsumsi oksalat 

Jauhi makanan sumber oksalat seperti teh, cokelat, bayam, strobery, dan kacang-kacangan. 

  • Memperbanyak minum air putih 

Konsumsi cairan badan normal yang disarankan yaitu sekurang-kurangnya 2 liter air /hari atau sama dengan 8 gelas. 

  • Batasi konsumsi purin 

Janganlah terus-terusan konsumsi makanan kaya zat purin seperti jeroan, kacang-kacangan, serta makanan laut. 

  • Vitamin C 

Orang-orang memercayakan vitamin C jadi penambah ketahanan badan. Walau sebenarnya bila dikonsumsi terlampau banyak vitamin C bisa menyebebkan berlangsung batu empedu. Batas penggunaan vitamin C kurang dari 2 gr satu hari. 

  • Vitamin B6 

Orang yang konsumsi vitamin B6 dalam jumlahnya cukup (dibutuhkan 40 mg /hari) bisa terlepas kemungkinan batu saluran kemih. 

  • Kurangi pemakaian sodium 

Konsumsi yang disarankan kurang dari 2. 300 mg /hari.
loading...

Related Posts

Sering Merasakan Nyeri Di Ulu Hati, Wajib Waspadai Penyakit Ini
4/ 5
Oleh

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.